Game RTS: Sebuah Petualangan Strategi Berbasis Real-Time

Read Time:5 Minute, 18 Second

Permainan video telah menjadi bagian integral dari budaya hiburan modern, menyajikan beragam genre yang menarik perhatian jutaan pemain di seluruh dunia. Salah satu genre yang telah memikat para penggemar strategi dan tantangan adalah Real-Time Strategy (RTS). Genre ini menawarkan pengalaman unik di mana pemain berperan sebagai seorang komandan yang harus mengelola sumber daya, membangun wilayah, dan memimpin pasukan untuk mencapai kemenangan dalam pertempuran yang seru.

Real-Time Strategy (RTS) adalah genre permainan video yang telah menghibur dan menantang para pemain selama beberapa dekade. Game RTS menempatkan pemain dalam peran seorang komandan atau penguasa yang bertugas membangun dan mengelola wilayah, sumber daya, dan pasukan untuk mengalahkan musuh.

Game RTS merupakan perpaduan unik antara taktik dan strategi dalam waktu nyata. Berbeda dengan game turn-based, di mana pemain bergantian bergerak, dalam game RTS, permainan berjalan sepanjang waktu tanpa henti, dan pemain harus mengambil keputusan cepat untuk mencapai kemenangan.

Genre RTS pertama kali muncul pada akhir 1980-an dan awal 1990-an dengan game legendaris seperti “Herzog Zwei” dan “Dune II.” Namun, permainan yang meletakkan dasar bagi RTS modern adalah “Command & Conquer” yang dirilis pada tahun 1995 oleh Westwood Studios. Game ini membawa genre RTS ke tingkat popularitas baru dan menjadi tonggak bagi banyak game RTS yang akan datang.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang genre game RTS. Kami akan menjelajahi sejarahnya, gameplay yang menarik, dan beberapa contoh game RTS populer yang telah menciptakan kegembiraan dan kecintaan di antara komunitas gamer. Dengan memahami esensi genre ini, Anda akan lebih memahami daya tariknya dan siap untuk memasuki dunia strategi real-time yang penuh tantangan.

Gameplay

Dalam game RTS, pemain biasanya memulai dengan sedikit atau tanpa sumber daya dan tentara. Mereka harus mengumpulkan sumber daya seperti kayu, batu, logam, atau energi, yang akan digunakan untuk membangun struktur, meresearch teknologi baru, dan menghasilkan pasukan. Tantangan utamanya adalah mengelola sumber daya secara efisien dan mengalokasikan pasukan dengan bijaksana untuk menghadapi ancaman musuh.

Peta permainan biasanya terbagi menjadi wilayah-wilayah yang dapat dijelajahi pemain. Wilayah tersebut mungkin sudah dihuni oleh musuh atau sumber daya yang berharga. Pemain harus mengeksplorasi peta, berinteraksi dengan musuh dan sumber daya, serta berusaha untuk mendominasi wilayah tersebut.

Game RTS menawarkan pengalaman yang menarik dan menantang dengan beberapa elemen kunci:

Manajemen Sumber Daya: Pemain harus mengumpulkan dan mengelola sumber daya seperti kayu, batu, makanan, dan emas. Sumber daya ini diperlukan untuk membangun struktur, melakukan riset, dan memproduksi pasukan.
Pembangunan dan Ekspansi: Pemain perlu membangun pemukiman atau pangkalan mereka sendiri untuk memproduksi pasukan dan mengembangkan infrastruktur. Ekspansi wilayah adalah aspek penting untuk mengakses sumber daya baru dan mengalahkan musuh.
Kontrol Pasukan: Pemain harus mengarahkan pasukan mereka dengan bijaksana dalam pertempuran. Ini melibatkan taktik seperti formasi, serangan, dan pertahanan yang cermat.
Penelitian dan Inovasi: Beberapa game RTS memungkinkan pemain untuk melakukan penelitian dan inovasi teknologi untuk meningkatkan pasukan dan struktur mereka.
Multiplayer: Mode multiplayer menjadi fitur yang sangat populer dalam game RTS, memungkinkan pemain untuk berkompetisi atau bekerja sama dengan pemain lain secara online.

Berikut adalah 13 contoh game RTS populer

“Herzog Zwei” (1989): Dikembangkan oleh Technosoft untuk konsol Sega Mega Drive/Genesis, “Herzog Zwei” dianggap sebagai salah satu game pertama yang mengintegrasikan elemen strategi dalam waktu nyata. Pemain mengendalikan pesawat transformable yang dapat berubah menjadi unit darat, dan mereka harus mengatur pasukan untuk menyerang dan bertahan dalam pertempuran.
“Dune II” (1992): Dikembangkan oleh Westwood Studios, “Dune II” adalah game RTS yang sangat berpengaruh. Berdasarkan novel “Dune” karya Frank Herbert, permainan ini memungkinkan pemain untuk memilih satu dari tiga faksi dan berjuang untuk menguasai planet Arrakis. “Dune II” menetapkan dasar bagi banyak mekanisme dan fitur yang menjadi standar dalam game RTS modern.
“Warcraft: Orcs & Humans” (1994): Dikembangkan oleh Blizzard Entertainment, game ini membawa kesuksesan besar dan popularitas yang signifikan bagi genre RTS. Dalam “Warcraft: Orcs & Humans,” pemain dapat memilih memainkan faksi manusia atau faksi orc, dan mereka harus membangun pemukiman, mengumpulkan sumber daya, dan memimpin pasukan dalam pertempuran epik.
StarCraft II (Blizzard Entertainment, 2010): Sebagai sekuel dari StarCraft yang legendaris, StarCraft II menghadirkan tiga faksi unik, yaitu Terran, Zerg, dan Protoss, di dalam cerita epik. Game ini menjadi salah satu permainan RTS paling populer dan berpengaruh, menarik komunitas pemain yang besar di seluruh dunia.
Age of Empires II (Microsoft Studios, 1999): Mengangkat tema sejarah Zaman Pertengahan, Age of Empires II menawarkan berbagai peradaban berbeda untuk dimainkan. Pemain akan membangun peradaban mereka dari awal hingga mencapai kejayaan melalui kampanye yang mendalam dan skenario bertema sejarah.
Warcraft III: Reign of Chaos (Blizzard Entertainment, 2002): Melanjutkan kisah dari seri Warcraft, Warcraft III menghadirkan tiga faksi, yaitu Human, Orc, Undead, dan Night Elf. Game ini populer dengan mode kampanye yang menarik dan fitur World Editor yang memungkinkan pemain untuk membuat skenario dan modifikasi game.
Command & Conquer: Red Alert 2 (Westwood Studios, 2000): Red Alert 2 adalah game RTS yang dikembangkan oleh Westwood Studios dengan setting alternatif Perang Dunia II. Pemain dapat memilih untuk bermain sebagai Sekutu atau Uni Soviet, dengan plot yang menarik dan karakter yang khas.
Company of Heroes (Relic Entertainment, 2006): Memfokuskan pada taktik dan pertempuran dalam medan perang yang realistis selama Perang Dunia II, Company of Heroes mendapatkan pujian karena presentasi visualnya yang detail dan taktik gameplay yang mendalam.
Rise of Nations (Big Huge Games, 2003): Memadukan elemen dari game RTS dengan elemen permainan berbasis turnamen, Rise of Nations memberikan pengalaman yang menyenangkan dengan pilihan berbagai bangsa dan berbagai tahap sejarah.
Total War: Three Kingdoms (Creative Assembly, 2019): Berlatar belakang Tiga Kerajaan di Cina, game ini menggabungkan taktik medan perang dan manajemen kerajaan untuk menciptakan pengalaman RTS yang mendalam dan menarik.
Commandos 2: Men of Courage (Pyro Studios, 2001): Berbeda dari kebanyakan game RTS, Commandos 2 fokus pada misi taktis di mana pemain mengendalikan sebuah tim komando yang beranggotakan spesialis berbeda, masing-masing dengan kemampuan unik.
Star Wars: Empire at War (Petroglyph Games, 2006): Dengan tema Star Wars yang ikonik, game ini mengizinkan pemain untuk mengambil peran sebagai Rebellion atau Galactic Empire dalam pertempuran epik di seluruh galaksi.
Anno 1800 (Ubisoft Blue Byte, 2019): Merupakan bagian dari seri Anno, game ini menempatkan pemain dalam peran sebagai pemimpin koloni abad ke-19. Pemain akan mengelola sumber daya, berdagang, dan membangun kota megah dalam setting era industri.

Setiap game RTS di atas memiliki ciri khas dan latar belakangnya sendiri, tetapi semuanya menawarkan pengalaman strategi real-time yang mendalam dan memikat bagi para penggemar genre ini.

Cara Bermain Game SLOT88 Online